Selasa, 25 Oktober 2016

Cara Freelancer Menghabiskan Uang Dalam Satu Hari


Sebagai seorang freelancer, pendapatan setiap bulannya ada yang pasti atau yang tidak pasti, begitupun nominalnya, sudah pasti teman-teman harus cerdas mengelola keuangan, agar lebih bermanfaat dan bisa mencukupi kebutuhan teman-teman semua selama satu bulan. Jangan sampai besar pasak dari tiang dan akan membuat hutang semakin besar. 

Untuk itu teman-teman harus membuat laporan pemasukan dan pengeluaran secara sederhana dan mudah dimengerti , tentu saja gunanya untuk mengetahui kemana uang teman-teman pergi. Buatlah pos-pos keuangan teman-teman secara sederhana, kemudian habiskan uang teman-teman dalam dalam satu hari.


Berikut cara menghabiskan uang teman-teman dalam satu hari, yaitu :

1. Bayar Hutang

Saat menerima uang, pastinya hal yang pertama kita lakukan itu membayar hutang. Jadi segera masukan uang teman-teman ke pos hutang, hutang itu banyak sekali jenisnya, ada yang hutang ke teman, hutang cicilan kendaraan atau cicilan rumah atau apapun, dengan demikian maka hidup akan lebih nyaman dan tentram. Kalau nominalnya terlalu banyak, bisa cicil terlebih dulu.

2. Jangan Lupa Amal

Nah, untuk nominal di pos ini, teman-teman bisa bebas memasukan nominalnya, yang penting wajib ada setiap teman-teman mendapatkan pemasukan.

3. Pos Pengeluaran Rutin.

Bagikan ke Pos pengeluaran rutin, seperti transportasi dan biaya untuk makan selama satu bulan dan biaya tak terduga. Walau sudah ada pos pengeluaran rutin, teman-teman juga harus tetap berhemat.

4. Investasi Menyenangkan 

Nah, pos investasi ini sangat penting, jangan lihat dari jumlahnya tapi manfaat kedepannya, misalnya boleh dalam bentuk tabungan, pembelian emas atau lainnya, karena investasi ini merupakan hal yang sangat penting, dimana sangat membantu saat teman-teman membutuhkan uang dalam kondisi terdesak. 

5. Dana Pendidikan

Nah, teman-teman freelancer yang masih kuliah, pastinya membutuhkan uang untuk membiayai kuliahnya, baiknya uang yang diterima jangan lupa wajib memasukannya ke dalam pos pendidikan, mulai dari uang bayaran, uang pembelian buku bahkan untuk ngeprint dan foto copy, lebih baik lagi sih investasikan uang untuk membeli printer, dengan begitu jauh lebih hemat. Karena pendidikan sangat penting sekali.

6.Siapkan Liburan

Siapkan dana untuk pos liburan? Loh liburankan hura-hura? Jangan salah teman-teman, liburan itu sangat penting sekali, buat menyegarkan pikiran dan hati, apalagi buat teman-teman yang sibuk mengejar deadline, bahkan hingga bergadang setiap harinya, pastinya membutuhkan refresing dan suasana berbeda, jadi untuk freelancer, jangan lupa siapkan dana khusus untuk liburan, karena dengan liburan pasti akan mendapatkan banyak ide baru. 

7. Asuransi Kesehatan

Saat ini menjaga kesehatan itu sangat penting sekali, mulai dari memperbaiki pola hidup sehat dan melakukan aktifitas yang positif. Karena seperti yang teman-teman ketahui, berobat itu lebih mahal dibandingkan menjaga 
agar tubuh tetap sehat dan bugar. 

Bagi seorang freelancer menyiapkan dana untuk asuransi kesehatan juga penting, tak perlu yang mahal, yang penting sesuai sama kebutuhan. Jangan lupa untuk beli asuransi di perusahaan yang memang sudah terbukti baik, aman dan banyak pilihannya, karena perbandingan asuransi kesehatan indonesia saat ini sudah melesat sesuai dengan perkembangan teknologi. 

Bicara asuransi kesehatan, ternyata saat ini ada satu asuransi yang bisa dibeli melalui online, yaitu futuready, merupakan bagian dari AEGON yang berbasis di Den Haag, Belanda. 

Nah, itulah beberapa cara teman-teman freelancer menghabiskan uang dengan cepat dan tepat, agar hidup menjadi lebih nyaman dan aman, walau sebagai freelancer. Semua pos-pos pengeluaran harus ditulis secara detail, agar bisa mengetahui kemana uang teman-teman habis. Jangan lupa saat memilih asuransi kesehatan, cek dulu perbandingan asuransi kesehatan indonesia. Semoga bermanfaat.

5 komentar:

  1. Ikut asuransi sekarang jauh lebih mudah ya, dibanding jaman dulu. Udah gitu kita yang cari, nggak dicariin seles asuransi, hihihi

    BalasHapus
  2. Apapun profesinya yang penting pengelolaannya ngga sembarang ya mba. Nah kalau yg ngga berpenghasilan seperti saya ini gimana yak.. Qkqkq

    BalasHapus
  3. Kalo nabung nggak termasuk menghabiskan uang?

    BalasHapus